Diklat Teknis Bendahara Daerah, Sekda Syaifullah : Jangan Ada Kongkalikong Dengan Atasan

27 August 2019


Selama 12 hari kedepan sampai 12 September depan, sekitar 40 orang bendahara dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Kecamatan di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso mengikuti Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Teknis Bendaharawan Daerah di gedung Balai Latihan Kerja (BLK) setempat, Senin (26/8/2018).
Diklat yang digelar dengan pola kemitraan bersama Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur tersebut bertujuan untuk meningkatkan kompetensi pengelola keuangan daerah.
Pada kesempatan itu, para bendahara di OPD dan Kecamatan di Kabupaten yang dikenal sebagai daerah penghasil kopi ini dapat menyesuaikan diri dalam menghadapi perubahan system pencatatan, pengelolaan hingga pelaporan keuangan.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bondowoso, Syaifullah saat membuka acara Diklat tersebut menuturkan, bahwa diharapkan kedepannya tidak ada lagi yang namanya bendahara menyimpang dalam penggunaan anggaran atau keuangan.
“Supaya mereka (bendahara.red) paham betul akan seluk beluk mengelola keuangan yang melekat pada instansi masing-masing,” ucapnya.
Setelah mengikuti Diklat Teknis itu, imbuh Sekda Syaifullah, semua bendahara yang bertugas mengelola anggaran wajib memiliki idealisme, sehingga harapannya tidak ada lagi yang namanya kerjasama antara Kepala OPD dengan pengelola keuangan dalam menggunakan anggaran.
“Jika ada Kepala OPD yang ingin bekerjasama dengan bendahara untuk memanipulasi anggaran, si bendahara harus bisa menyampaikan kebenaran dihadapan atasannya tersebut. Sampaikan, ini salah yang benar begini pak,” tutup mantan Staf Ahli Bupati Pemkab Situbondo ini.(kominfo)