Kunjungan GAIN Internasional ke Kabupaten Bondowoso, benar-benar maksimal dan padat. Senin, usai mengunjungi kegiatan pelatihan Emo Demo yang digelar TP PKK Kabupaten Bondowoso di Aula PKK Kabupaten, tim langsung meluncur ke alun-alun, pasar tradisional dan spot lokasi foto bagus lainnya. Selasa, giliran kunjungan ke Posyandu Melati 1 di Desa Sukowiryo Kecamatan Bondowoso (29/10/2019).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, pelaksanaan 12 modul Emo Demo putaran pertama telah selesai dilaksanakan di lokasi intervensi GAIN yakni 592 Posyandu 15 Puskesmas 13 Kecamatan. Mulai modul pertama, ASI SAJA CUKUP sampai modul terakhir yakni Cuci Tangan pakai sabun (CTPS) telah disampaikan dengan baik oleh kader Posyandu. Dengan selesainya Emo Demo putaran pertama tersebut, GAIN International berkeinginan melihat secara langsung dampak perubahan di masyarakat yang telah terpapar Emo Demo.
Kedatangan GAIN yang terjadwal ke Posyandu Melati 1, langsung disambut petugas kesehatan, perangkat desa, para kader, dan yang tidak kalah penting kehadiran ibu hamil, ibu menyusui dan ibu balita, berjumlah 40 orang. Termasuk, adalah ibu Heryawati, ibu difabel yang sukses menerapkan Emo Demo ASI SAJA CUKUP pada Septi putrinya.
Tim GAIN Internasional hadir ke Posyandu Melati 1 yakni dr. Agnes, Nathalie, dan fotografer spesialist Andrew. Didampingi juga dari Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat dan Kepala Seksi Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Dinas Kesehatan serta DC dan TC GAIN Bondowoso.
Di kesempatan itu, Andrew, fotografer GAIN Internasional langsung memotret kegiatan Posyandu tersebut. Didampingi bidan desa ibu Ninin Wahyuni, Ibu Eli Kristin kader Posyandu Melati 1 sedang menampilkan Emo Demo, modul Ikatan Ibu dan Anak.
Kepala Puskesmas Nangkaan, drg. Silfia Nupulla mengaku gembira dengan kunjungan GAIN Internasional beserta timnya ke Posyandu Melati 1 Desa Sukowiryo. Menurutnya, dengan kunjungan ini, akan menambah semangat kader, petugas kesehatan, dan perangkat desa untuk selalu aktif dan peduli dengan kegiatan Posyandu.
“Kunjungan GAIN ke Posyandu Melati 1 ini merupakan kebanggaan bagi kami yang ada di lapangan. kami bersyukur dan berterimakasih atas kunjungan ini,” jelasnya.
Demikian halnya dengan Erni Kamilawati ibu kades sekaligus ketua TP PKK Desa Sukowiryo, menyampaikan terima kasih kepada GAIN atas ilmu Emo Demo yang telah diberikan kepada kader dan masyarakat di kegiatan rutin Posyandu. Semoga membawa perubahan tidak hanya saat ini namun bisa berkelanjutan.
Pada kesempatan ini, Nathalie dan dr. Agnes melakukan interview kepada perwakilan ibu balita dan ibu hamil seputar pelaksanaan Emo Demo di Posyandu antara lain, 1) Apakah rutin hadir ke Posyandu setiap bulan; 2) Apakah selalu mengikuti Emo Demo sampai selesai pada saat ke Posyandu; 3) Apakah pesan kunci Emo Demo diterapkan dalam kehidupan sehari-hari ; 4) Mengapa senang mengikuti Emo Demo; 5) Manfaat dan dampak apa yang dirasakan setelah menerapkan pesan kunci Emo Demo; 6) Dari 12 modul Emo Demo yang telah disampaikan kader, modul apa yang paling berkesan dan disukai.
Tanpa aba-aba sikap natural ditunjukkan para peserta Posyandu. Para ibu dan balitanya begitu santai mengikuti kegiatan Posyandu, juga menyimak Emo Demo Ikatan Ibu dan Anak.
Potretan Andrew pun lepas dan mengalir. Tidak luput, Ibu Heryawati, ibu difabel beserta Septi putrinya dipotret. Hasilnya pun bisa ditebak, bagus, alamiah dan berkarakter.
Begitu usai pemotretan, waktu sudah menunjukkan siang. Tim GAIN berpamitan pulang, niatan menuju ke Surabaya. Kegiatan Posyandu di tutup dengan pembagian konsumsi dan makan siang.
Ibu-ibu dan balita makan bersama. Asyik dan nyantai. Hendak pamitan pulang, rupanya Andrew terkesima dengan pemandangan yang begitu guyup, rukun dan santai para ibu dan balita ini. Lantas, Andrew mengambil spot angel foto yang indah dan tanpa diatur ini.
“Saya hari ini begitu puas di Bondowoso. Terimakasih kepada seluruh tim Bondowoso hebat dan melesat ini,” katanya dengan wajah senyum tampak ceria.(Sylvia Andriani/GAIN Indonesia)