Hari Anti Korupsi, Pemkab Bondowoso Fokus Monitoring Pencegahan di 8 Area

8 December 2021


Dalam rangka memperingati Hari Anti Korupsi sedunia, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso memfokuskan titik pencegahan yang dinilai rawan terjadinya tindak kejahatan Korupsi.
Sejumlah titik telah di tetapkan oleh pemerintah agar lebih difokuskan dalam pengawasan dan pencegahannya.
Adapun jumlah titik area yang menjadi fokus Monitoring Pemkab adalah sebagai berikut: 
1. Bagian Pengadaan barang dan jasa atau LPSE
2. Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja
3. APIP
4. Perencanaan dan Penganggaran APBD
5. Manajemen ASN
6. Tata kelola Dana Desa
7. Optimalisasi Pendapatan Daerah
8. Manajemen Aset Daerah.
Dari 8 area yang difokuskan itu, Pemerintah melalui Inspektorat akan terus berupaya agar hal - hal yang tidak diinginkan tidak terjadi.
Menurut Ahmad, Inspektur mengatakan 8 area tersebut sangat penting untuk di monitoring lantaran rawan terjadi tindak pidana korupsi.
"Dihari anti Korupsi ini adalah merupakan komitmen dari pemerintah pusat sesuai dengan temanya yaitu, "Satu Padu Bangun Budaya Anti Korupsi", bentuk Komitmen kita di pemerintah daerah adalah untuk memonitor pencegahan anti Korupsi tensivi yang bergerak di 8 area," ungkapnya usai mengikuti Zoom Meting bersama Pemerintah Pusat, Di Peringgitan Pendopo Bupati, Kamis (9/12/2021).
Dikatakan Ahmad, Delapan Area tersebut saat ini menjadi prioritas pencegahan anti korupsi di pemerintah daerah setempat, lebih jauh dirinya menegaskan jika hal ini sudah menjadi budaya dalam rangka mencegah terjadinya tindak pidana korupsi.
"Terutama dari sisi pengawasan kita sudah berupaya semaksimal mungkin bagaimana agar supaya ada pencegahan  dengan melakukan pengawasan terhadap program yang ada di kabupaten Bondowoso, pengawasan yang kita lakukan di semua jajaran baik di kalangan perangkat daerah maupun di perangkat desa," tegasnya.
Dari pemerintah sendiri, kata Ahmad berharap agar momentum peringatan Hari Anti Korupsi ini menjadi budaya untuk agar di suatu Negara bahkan di daerah tercipta tidak untuk melakukan korupsi.
"Anti Korupsi ini harus menjadi budaya, tidak hanya menjadi budaya Pemerintah, akan tetapi harus menjadi budaya masyarakat," paparnya.
Selaras dengan hal tersebut, Wakil Bupati Bondowoso (Wabup) Irwan Bachtiar Rahmat berpesan kepada seluruh Jajaran Pemerintah dan masyarakat sesuai dengan anjuran dari Presiden RI pada Momentum Hari Anti Korupsi ini agar setiap perilaku yang tidak baik agar segera dirubah.
"Sesuai dengan pesan Presiden agar kita membudayakan Anti Korupsi perilaku kita harus dirubah bagaimana kita menyelamatkan bangsa dan Negara," tutupnya.