Bupati Buka Pagelaran Pawai Budaya

19 August 2023


Sebanyak 23 Peserta Pawai Budaya mengikuti Acara Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesa yang ke -78 dan Hari Jadi Kabupaten Bondowoso yang ke 204, di depan Pendopo Bupati Bondowoso, Sabtu (19/8/2023).
Dari jumlah peserta yang mengikuti Pawai Budaya diantaranya Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Lembaga Pendidikan, dan Kecamatan di wilayah Kabupaten Bondowoso. 
Menurut Kepala Dinas Pariwisata Budaya Pemuda  dan Olahraga (Disparbudpora), Mulyadi saat memberikan laporan menjelaskan, peserta merupakan peserta yang berasal dari beberapa jajaran OPD, Lembaga Pendidikan dan Forum Pimpinan Kecamatan yang ada di Wilayah Kabupaten Bondowoso. 
"Jumlah peserta yang mengikuti Pawai Budaya tahun ini sebanyak 23 peserta BUMN, BUMD Lembaga  pendidikan, dan Kecamatan," ungkapnya.
Selain itu, Mulyadi menyampaikan, dalam Pawai Budaya kali ini, Pihaknya menggandeng Bea Cukai Jember untuk mensosialisasikan tentang pentingnya penegakan peredaran rokok ilegal diwilayah hukum Kabupaten Bondowoso. 
Kemudian, dirinya memaparkan banyaknya prestasi yang dicapai oleh Pemerintah Kabupaten Bondowoso saat ini, pihaknya bersama dengan seluruh Stakeholder terkait akan terus berupaya menjaga serta meningkatkan kualitas, baik dalam bidang Pariwisata maupun pelayanan.
"Sosialisasi pawai budaya di Bondowoso ini bertepatan dengan penetapan Bondowoso Unesco Global Geopark, selain prestasi - prestasi ini, masih banyak prestasi yang lain, Insyaallah dengan semangat juang di hari Kemerdekaan kita bisa mempertahankan prestasi itu," tegasnya.
Di tempat yang sama, Bupati Bondowoso Salwa Arifin mengapresiasi kegiatan Pawai Budaya yang diselenggarakan tahun ini, hal tersebut merupakan bentuk keseriusan Kabupaten Bondowoso didalam mengisi dan mempertahankan Kemerdekaan Republik Indonesia. 
"Melalui Pawai Budaya ini kita menyampaikan pesan bahwa, meskipun kita memiliki perbedaan kita tetap satu dalam tekad untuk membangun Indonesia lebih baik," paparnya.
Melalui Pawai Budaya itu, Kata Bupati, adalah bentuk penghargaan atas hasil budaya yang telah di hasilkan. 
Kemudian, melalui momen bersejarah itu Bupati meminta kepada seluruh lapisan masyarakat untuk terus berpartisipasi mengisi dan mempertahankan Kemerdekaan Republik Indonesa. 
"Pawai Budaya ini adalah bentuk penghargaan kita kepada Nenek Moyang kita dengan menjaga kearifan lokal dan sekaligus mengembangkan diri menuju kemajuan yang berkelanjutan," pungkasnya.