Antisipasi Terjangkit Polio, Dinkes Bondowoso Berikan Vaksinasi Sub Pin Polio

15 January 2024


Guna mengantisipasi terjadinya Kasus Polio seperti yang telah terjadi dibeberapa daerah di Indonesia, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) memberikan vaksinasi Polio secara manual.
Kegiatan pemberian vaksinasi itu diselenggarakan secara serentak di Jawa Timur, Jawa Tengah dan Djogjakarta.
Tujuan diberikannya Vaksinasi Polio itu agar sasaran memperoleh kekebalan terhadap penyakit polio.
Polio sendiri merupakan penyakit menular yang menyerang system saraf pusat sehingga menyebabkan kerusakan pada system saraf motorik.
Penderita Polio akan mengalami kelumpuhan anggota gerak, bahkan bisa menyebabkan kematian.
Di kabupaten Bondowoso, Pemberian Sub Pin Polio menyasar kurang lebih 79.323 sasaran dengan Pusdatin 0-7 tahun.
Menurut Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) melalui Kepala Bidang Pencegahan dan pengendalian penyakit (p2p), Tuhu Suryono menjelaskan, Kegiatan Sub Pin Polio merupakan kegiatan pemberian vaksinasi kepada anak usai 0-7 tahun agar memiliki kekebalan tubuh.
"Kita harus waspada, Sub Pin Polio ini adalah salah satu upaya antisipasi," ungkapnya, Senin (15/1/2024).
Dijelaskannya, Imunisasi polio sangat penting agar anak-anak tidak mengalami lumpuh layu yang disebabkan oleh virus yang bersifat menular.
Bagi anak yang tidak memiliki kekebalan tubuh, maka akan rentan diserang oleh virus tersebut.
Untuk sasaran di Kabupaten sendiri sebanyak 79.323 dengan sasaran riil 0-7tahun  sebanyak 89.060.
"Vaksin diterima sebanyak 1.830 vial/82.350 dosis, dengan target 95 persen sebanyak 75.357, untuk jumlah vaksinator sebanyak 773 dengan melibatkan Kader sebanyak 3.044 Kader.