Pemerintah Kabupaten Bondowoso, melakukan penguatan distribusi Pupuk Bersubsidi melalui komisi pengawasan pupuk dan pestisida (KP3), melalui rapat koordinasi KP3 pupuk bersubsidi 2024, di Hotel Grand Padis, kamis (18/1/2024).
Selama ini distribusi pupuk bersubsidi selalu mendapat hambatan, terkait ketersediaanya, merespon hal ini, Pj. Bupati Bondowoso Drs. Bambang Soekwanto,  M.M menginstruksikan kepada instansi terkait, agar dalam pendistribusian pupuk bersubsidi menggunakan kartu tani, karena di kartu tani ada chips, yang bisa dicheck by name by adres, termasuk jatah pupuk subsidi untuk petani pemegang kartu tani selama setahun ke depan.
Dengan adanya kartu tani yang dibuat oleh pihak perbankan, petani dipermudah dalam penebusan pupuk subsidi, dan tidak bisa dikelabui lagi, atau jatah yang sudah diperoleh diperjual belikan ke pihak lain oleh kios.
Perbankan juga diharapkan bisa menyediakan mesin EDC di masing masing kios penyalur pupuk bersubsidi, untuk mempermudah pelayanan, dan pengawasan jumlah pupuk bersubsidi yang terserap maupun yang belum terserap, karena dengan adanya chip di kartu tani, secara online dan otomatis akan diketahui jumlah pupuk yang sudah ditebus oleh petani by name by address, dan skema ini akan segera dibahas lebih lanjut dengan jajaran Forkopimda.