BONDOWOSO - Wakil Bupati Bondowoso, As'ad Yahya Safi'i S.E., bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bondowoso menggelar silaturahmi dan musyawarah di Kantor Kecamatan Ijen pada Senin (19/5/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk menjaga kondusifitas wilayah Kabupaten Bondowoso, khususnya di Kecamatan Ijen yang merupakan kawasan Ijen Geopark.

Turut hadir dalam acara tersebut Komandan Brigade Infanteri 9/Dharaka Yudha Jember Kolonel Inf Dr. La Ode Muhammad Nurdin, S.Sos., M.I, Ro'is Syuriyah PCNU Bondowoso Drs. KH. Muhammad Junaidi Mu'thi, Ketua PCNU Bondowoso KH. Abdul Qodir Syam, ADM Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH), Kepala Badan Pertanahan Bondowoso, perwakilan PTPN 12, Asisten 1 Setda, Plt Kepala Bakesbangpol, Forkopimcam Ijen, serta sejumlah perwakilan warga Desa Kali Gedang Kecamatan Ijen.

Dalam sambutannya, Wabup Bondowoso menyampaikan permohonan maaf dari Bupati Bondowoso, H. Abdul Hamid Wahid, M.Ag, kepada masyarakat Desa Kali Gedang Kecamatan Ijen karena berhalangan hadir. Wabup menekankan potensi besar Kecamatan Ijen sebagai bagian dari Ijen Geopark dengan pariwisata yang terus berkembang. Namun, ia mengingatkan bahwa perkembangan pariwisata memerlukan keharmonisan masyarakat dan kondusifitas wilayah. Adanya permasalahan yang berlarut-larut dikhawatirkan dapat menghambat investasi, kunjungan wisatawan, bahkan kehadiran Pemerintah pusat di Bondowoso.

Pihaknya mewakili Bapak Bupati berharap kedepan warga dapat lebih harmonis lagi. Apabila ada permasalahan, mari kita musyawarahkan dengan kepala dingin agar penyelesaiannya lebih damai.

Pihaknya  juga menegaskan bahwa Bupati Hamid akan berkoordinasi dengan pemerintah pusat untuk mencari solusi terbaik terkait isu yang berkembang di Kecamatan Ijen, khususnya Desa Kali Gedang.

Sementara itu, Erik Widianto, perwakilan warga Desa Kali Gedang Kecamatan Ijen, menyampaikan harapan agar Pemerintah dapat mendengarkan keluhan warga terkait kepastian hukum masalah tanah. Pihaknya berharap adanya kejelasan mengenai status Hak Guna Usaha (HGU) PTPN, termasuk apakah sudah diperpanjang atau belum. Selain itu, warga juga berharap agar keberadaan PTPN tidak hanya memberikan kontribusi anggaran kepada pemerintah, tetapi juga memperhatikan peningkatan kesejahteraan masyarakat sekitar.

Kegiatan silaturahmi dan musyawarah ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam mencari solusi yang konstruktif dan menciptakan suasana yang kondusif di Kecamatan Ijen demi kemajuan pariwisata dan kesejahteraan masyarakat Bondowoso.