BONDOWOSO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso terus memperkuat komitmennya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, khususnya di sektor ekonomi syariah, melalui kolaborasi strategis dengan berbagai pihak. Hal ini terlihat jelas saat Bupati Bondowoso, H. Abdul Hamid Wahid M.Ag, menggelar audiensi dengan Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Jember, Gunawan, di Pendopo Raden Bagus Asra, Jumat (01/08/2025).

Dalam pertemuan tersebut, Bupati Abdul Hamid Wahid menyampaikan bahwa audiensi ini merupakan wujud nyata dari upaya Pemkab Bondowoso untuk membangun hubungan yang solid dengan Bank Indonesia. Tujuannya adalah untuk bersama-sama merumuskan strategi yang efektif dalam memperkuat ekonomi daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Bupati secara khusus menyoroti pentingnya pengembangan ekonomi syariah sebagai salah satu pilar utama pembangunan di Bondowoso.

Menyambut baik inisiatif tersebut, Kepala KPwBI Jember, Gunawan, menjelaskan bahwa kolaborasi ini akan berfokus pada dua agenda besar dalam waktu dekat, yakni Pekan QRIS Nasional (12-16 Agustus).  Acara ini bertujuan untuk mendorong penggunaan pembayaran digital menggunakan QRIS di kalangan masyarakat Bondowoso, dan Road to Visa Sekar Kijang (29-31 Agustus), kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk meningkatkan dan mengembangkan ekonomi syariah di Kabupaten Bondowoso.

Gunawan menambahkan, kedua acara tersebut akan melibatkan berbagai pihak, mulai dari Kementerian, lembaga, perbankan, OPD terkait, hingga para pelaku usaha, termasuk UMKM dan Pondok Pesantren. Keterlibatan ini diharapkan dapat menciptakan ekosistem yang kondusif bagi pertumbuhan ekonomi syariah di wilayah tersebut.

Audiensi ini juga menjadi forum diskusi yang produktif. Jajaran OPD Bondowoso memberikan masukan dan pertanyaan, khususnya terkait dukungan untuk UMKM lokal, digitalisasi pembayaran di pasar tradisional, dan strategi pengendalian harga komoditas pangan. Pihak Bank Indonesia menyambut baik masukan tersebut dan menyatakan kesiapan untuk memberikan dukungan teknis serta pendampingan dalam implementasi program di daerah.

Pertemuan ini ditutup dengan komitmen bersama untuk memperkuat kerja sama dan komunikasi, baik melalui forum TPID (Tim Pengendali Inflasi Daerah) maupun kerja sama teknis lintas sektor. Melalui kolaborasi ini, Pemkab Bondowoso dan Bank Indonesia Jember berharap dapat menjadi motor penggerak yang efektif dalam mewujudkan pertumbuhan ekonomi daerah yang berkelanjutan, inklusif, dan berpihak kepada masyarakat luas, khususnya pelaku usaha kecil dan menengah.