Bupati Buka Munas MA IPNU 2025

4 August 2025


BONDOWOSO - Majelis Alumni Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (MA IPNU) menggelar Musyawarah Nasional (Munas) di Pendopo Raden Bagus Asra, Bondowoso, pada Sabtu (2/7/2025).

Acara yang secara resmi dibuka oleh Bupati Bondowoso, H. Abdul Hamid Wahid, M.Ag, ini menjadi ajang bagi para alumni IPNU untuk menyatukan visi dan bersinergi dalam membangun karakter generasi muda di tengah tantangan zaman yang semakin kompleks.

Bupati Bondowoso didampingi oleh Wakil Bupati As'ad Yahya Syafi'i, S.E, dan jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). Kehadiran para pimpinan daerah ini menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Bondowoso dalam mendukung peran strategis para alumni IPNU.

Kegiatan ini juga dihadiri Tokoh Nasional dan Ulama Terkemuka, diantaranya Ketua Umum PBNU, KH. Miftahul Akhyar; Menteri Koordinator Bidang Pangan, Dr. (H.C.) Zulkifli Hasan, S.E., M.M.; Staf Khusus Kementerian Pemuda dan Olahraga RI, Prof. Dr. Asrorun Niam Sholeh; Utusan Khusus Presiden Bidang Pariwisata, Zita Anjani; serta Staf Khusus Menko Bidang Pangan, Helmi Faisal. Kehadiran mereka menunjukkan betapa pentingnya peran dan kontribusi alumni IPNU dalam kancah nasional.

Dalam sambutannya, Bupati Bondowoso menekankan pentingnya peran alumni IPNU dalam membentuk karakter pemuda di tengah derasnya arus globalisasi. Munas ini adalah momentum penting untuk menyatukan langkah dan visi. Kami mengajak seluruh alumni IPNU untuk bersinergi dengan pemerintah daerah dalam membangun karakter pemuda. Tujuannya adalah menghadirkan masa depan yang kokoh, berlandaskan nilai spiritualitas dan intelektualitas yang seimbang.

Pihaknya juga berharap Munas ini dapat melahirkan rekomendasi dan program kerja yang konkret, khususnya untuk kemajuan pemuda di Bondowoso. Sinergi ini diharapkan menjadi fondasi kuat untuk menciptakan generasi muda yang tidak hanya cerdas, tetapi juga memiliki akhlak mulia.

Sementara Menko Pangan, Zulkifli Hasan, dalam pidatonya menyampaikan apresiasi tinggi terhadap peran strategis alumni IPNU. Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama adalah kawah candradimuka bagi para pemimpin bangsa. Melalui Munas ini, pihaknya yakin akan lahir gagasan-gagasan cemerlang yang bisa berkontribusi besar bagi kemajuan bangsa.

Zulkifli juga menyoroti pentingnya peran pemuda dalam sektor pangan. Menurutnya, inovasi dan kreativitas generasi muda sangat dibutuhkan untuk mewujudkan ketahanan pangan nasional. Ia berharap, alumni IPNU dapat menjadi motor penggerak dalam menciptakan solusi-solusi kreatif untuk meningkatkan ketahanan pangan di Indonesia.

Munas Majelis Alumni IPNU kali ini diharapkan menjadi tonggak kebangkitan pemuda Nahdlatul Ulama dalam menghadapi tantangan global. Acara yang akan berlangsung selama tiga hari ini diisi dengan berbagai agenda penting, termasuk sidang komisi, diskusi panel, dan pemilihan kepengurusan baru.